Mencegah penularan virus cacar air (varisela-zoster) pada orang lain memerlukan langkah-langkah pencegahan yang hati-hati dan konsisten. Virus cacar air sangat menular, terutama selama fase akut penyakit ketika ruam kulit aktif muncul. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah penularan virus cacar air kepada orang lain:
- Isolasi Mandiri: Individu yang terinfeksi cacar air harus menjalani isolasi mandiri selama periode infeksi. Ini berarti tinggal di rumah dan menghindari kontak dekat dengan orang lain, terutama mereka yang belum pernah mengalami cacar air atau belum divaksinasi. Isolasi harus dilakukan sampai semua gelembung ruam telah mengering dan tidak ada lagi kerak.
- Menjaga Jarak Fisik: Selama fase akut penyakit, penting untuk menjaga jarak fisik dengan orang lain untuk mengurangi risiko penularan. Hindari kontak dekat seperti berjabat tangan, memeluk, atau berciuman dengan orang yang terinfeksi.
- Menggunakan Masker: Orang yang terinfeksi cacar air dapat menggunakan masker medis untuk membantu mencegah penularan virus kepada orang lain, terutama saat berada di ruang bersama dengan orang lain di rumah atau di tempat umum seperti klinik atau rumah sakit.
- Praktik Kebersihan yang Baik: Mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air adalah langkah penting untuk mencegah penularan penyakit. Ini terutama penting setelah menyentuh area yang mungkin terkontaminasi, seperti cairan dari gelembung ruam atau permukaan benda yang sering disentuh.
- Menghindari Berbagi Barang Pribadi: Orang yang terinfeksi cacar air harus menghindari berbagi barang pribadi seperti handuk, sikat rambut, pakaian, dan mainan dengan orang lain untuk mencegah penularan virus.
- Membersihkan Permukaan yang Terkontaminasi: Membersihkan dan mensterilkan permukaan benda-benda yang sering disentuh, seperti gagang pintu, meja, dan mainan, dapat membantu mengurangi penyebaran virus.
- Menghindari Kontak dengan Orang yang Rentan: Orang yang terinfeksi cacar air harus menghindari kontak dengan individu yang berisiko tinggi komplikasi akibat infeksi, seperti wanita hamil, bayi, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang melemah.
Menerapkan langkah-langkah pencegahan ini dengan konsisten sangat penting untuk mencegah penularan virus cacar air kepada orang lain dan membantu melindungi komunitas dari risiko infeksi yang lebih luas.